JAKARTA, — PT Kereta Api menjalankan delapan kereta tambahan, terutama untuk kelas ekonomi, untuk mengantisipasi kenaikan jumlah pemudik yang diperkirakan melonjak mulai Sabtu (4/9/2010) malam. Sebagian masyarakat memilih waktu akhir pekan untuk mudik supaya lebih cepat sampai di kampung halaman.
Dari delapan KA tambahan tersebut, empat di antaranya termasuk kelas ekonomi, yakni KA Mantab Lebaran tujuan Madiun, Bogowonto Lebaran dan Bogowonto AC tujuan Kutoarjo, serta KA Kertajaya tujuan Surabaya. Kereta tambahan lain adalah Senja Utama tujuan Yogyakarta, KA Sawunggalih tujuan Kutoarjo, Cirebon Ekspress tujuan Cirebon, dan Purwojaya Lebaran tujuan Cilacap.
Yayuk Haryati (45), penumpang kereta api tujuan Tegal, mengaku sengaja berangkat mudik lebih awal menggunakan KA Tawangjaya dari Stasiun Pasar Senen. “Mumpung masih sepi begini, jadi nyaman di perjalanan karena saya membawa anak-anak. Kasihan anak-anak kalau berangkatnya dekat dengan Lebaran,” ujarnya.
Dari pantauan Tim Lebaran Kompas, para calon penumpang, terutama untuk tujuan Surabaya dan Solo, mulai memadati Stasiun Pasar Senen. Untuk kelas ekonomi, penumpang berjejal-jejal mengisi setiap ruang yang ada hingga di bibir pintu kereta. Namun, pelayanan cukup meningkat dengan disediakannya kereta khusus untuk orang berusia lanjut dan ibu hamil pada setiap rangkaian KA.
Taviv Saryono, Kepala Stasiun Pasar Senen, mengatakan, untuk menghindari penumpukan penumpang, PT KA hanya mengizinkan calon penumpang memasuki impalsemen stasiun, paling cepat dua jam sebelum waktu keberangkatan. “Di pelataran stasiun, kami telah menyediakan tenda besar supaya calon penumpang nyaman. Kami juga menyediakan hiburan musik orkes dangdut agar calon penumpang tidak bosan,” ujar Taviv Saryono, Kepala Stasiun Pasar Senen.
Pada Sabtu, jumlah penumpang yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen diperkirakan 11.000 orang. Sementara pada Jumat atau H-7 Lebaran, penumpang yang berangkat dari stasiun tersebut mencapai 9.519 orang, meningkat dari hari sebelumnya yang hanya 6.703 orang.
Kepala Humas PT KA Daerah Operasional I Jakarta Mateta Rizalulhaq mengatakan, KA tambahan lain akan dijalankan mulai hari Minggu. Secara keseluruhan, jumlah penumpang dari Jakarta terus meningkat. “Jumat kemarin, volume pemudik mencapai 28.984 orang. Puncak arus mudik dengan KA, kami perkirakan terjadi H-3 Lebaran atau besok Selasa,” katanya. (GRE)
Dari delapan KA tambahan tersebut, empat di antaranya termasuk kelas ekonomi, yakni KA Mantab Lebaran tujuan Madiun, Bogowonto Lebaran dan Bogowonto AC tujuan Kutoarjo, serta KA Kertajaya tujuan Surabaya. Kereta tambahan lain adalah Senja Utama tujuan Yogyakarta, KA Sawunggalih tujuan Kutoarjo, Cirebon Ekspress tujuan Cirebon, dan Purwojaya Lebaran tujuan Cilacap.
Yayuk Haryati (45), penumpang kereta api tujuan Tegal, mengaku sengaja berangkat mudik lebih awal menggunakan KA Tawangjaya dari Stasiun Pasar Senen. “Mumpung masih sepi begini, jadi nyaman di perjalanan karena saya membawa anak-anak. Kasihan anak-anak kalau berangkatnya dekat dengan Lebaran,” ujarnya.
Dari pantauan Tim Lebaran Kompas, para calon penumpang, terutama untuk tujuan Surabaya dan Solo, mulai memadati Stasiun Pasar Senen. Untuk kelas ekonomi, penumpang berjejal-jejal mengisi setiap ruang yang ada hingga di bibir pintu kereta. Namun, pelayanan cukup meningkat dengan disediakannya kereta khusus untuk orang berusia lanjut dan ibu hamil pada setiap rangkaian KA.
Taviv Saryono, Kepala Stasiun Pasar Senen, mengatakan, untuk menghindari penumpukan penumpang, PT KA hanya mengizinkan calon penumpang memasuki impalsemen stasiun, paling cepat dua jam sebelum waktu keberangkatan. “Di pelataran stasiun, kami telah menyediakan tenda besar supaya calon penumpang nyaman. Kami juga menyediakan hiburan musik orkes dangdut agar calon penumpang tidak bosan,” ujar Taviv Saryono, Kepala Stasiun Pasar Senen.
Pada Sabtu, jumlah penumpang yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen diperkirakan 11.000 orang. Sementara pada Jumat atau H-7 Lebaran, penumpang yang berangkat dari stasiun tersebut mencapai 9.519 orang, meningkat dari hari sebelumnya yang hanya 6.703 orang.
Kepala Humas PT KA Daerah Operasional I Jakarta Mateta Rizalulhaq mengatakan, KA tambahan lain akan dijalankan mulai hari Minggu. Secara keseluruhan, jumlah penumpang dari Jakarta terus meningkat. “Jumat kemarin, volume pemudik mencapai 28.984 orang. Puncak arus mudik dengan KA, kami perkirakan terjadi H-3 Lebaran atau besok Selasa,” katanya. (GRE)
0 komentar:
Posting Komentar